Waktu Tepat Untuk Menikah

Berbagai anggapan muncul tentang usia yang tepat untuk menikah,karena memang banyak pasangan yang memperhitungan hal tersebut dengan tujuan agan pernikahan yang nantinya dijalani akan langgeng. Sebuah penelitian yang ada pada artikel di gayahidup.liputan6.com, menemukan bahwa pernikahan akan cenderung lebih langgeng, ketika seseorang yang menikah telah melewati usia 25 tahun. Namun, ada hal lain yang seharusnya diperhatikan ketika sepasang kekasih ingin melanjutkan hubungan mereka ke jenjang pernikahan.Simak artikel berikut :
  • Pendidikan
Menurut penulis Five Simple Steps to Take Your Marriage From Good to Great, Terri Orbuch, semakin tinggi tingkat pendidikan seorang wanita saat menikah, maka akan semakin rendah kemungkinannya untuk bercerai. Wanita dengan pendidikan tinggi lebih percaya diri dan menjaga komitmen dengan pasangannya.
  • Uang
Sebagian besar wanita mampu menopang diri sendiri di usia petengahan dua puluhan. Mengendalikan anggaran keuangan sejak lajang membantu menghindari masalah keuangan. Uang merupakan salah satu penyebab utama pertengkaran pasangan. Usia 25 menunjukkan tanggung jawab dan penyelesaian konflik yang penting, untuk mempertahankan hubungan jangka panjang.
  • Pengalaman
Awal usia dua puluhan merupakan masa-masa pencarian jati diri. Kematangan mental akan semakin matang jika sebagai individu kita bebas untuk mengejar pilihan karir, melakukan perjalanan ke berbagai tempat, dan menjadi mandiri. Hal tersebut jelas tidak dapat dilakukan oleh seseorang yang sudah menikah. Terkadang kita lupa jati diri kita ketika telah memulai suatu hubungan. Banyak pasangan bercerai, karena pengalaman hidup yang terbatas juga ketidakdewasaan emosional.
Previous Post
Next Post

0 komentar: